"Allah cahaya petala langit dan bumi. Perumpamaan cahaya-Nya bagaikan sebuah misykat yang didalamnya terdapat pelita terang.
Pelita tersebut didalam kaca, kaca itu seakan-akan kaukab yang berkilau dinyalakan (minyak) dari pohon yang banyak berkahnya; pohon zaitun yang tumbuh tidak disebelah timur dan tidak pula disebelah barat, yang minyaknya saja hampir-hampir menerangi walau tanpa disentuh api.
Cahaya diatas cahaya. Allah membimbing kepada cahaya-Nya siapa-siapa yang Dia kehendaki dan Allah membuat perumpamaan bagi manusia, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."
(Q.S. An Nuur : 35)
Diantara kumpulan asma-asma Nya yang tiada terhitung terdapat salah satu asma teragung-Nya, yakni Ismul Adzham, merupakan cahaya Allah paling terang diantara limpahan cahaya-cahaya yang menunjuk kepada-Nya. Cahaya Allah teragung ini merupakan cahaya sumber tempat cahaya-cahaya mengambil cahayanya. Cahaya yang menyinari kehidupan seorang hamba, yang hadir dari sang pemilik Cahaya, Allah SWT.
Duhai pemilik CAHAYA… ENGKAULAH pemberi CAHAYA DI ATAS CAHAYA…
Terangilah hati ini dengan CAHAYA INDAH-MU...
Terangilah sanubari ini dengan CAHAYA AGUNG-MU…
Agar ku selalu berjalan dalam terangnya hati...
Ku dapat berjalan sesuai petunjuk-MU…
Dan....agar ku tak kan tersesat dari jalan-MU….
Ingatlah wahai sahabat, kita hanyalah pengembara di dunia ini untuk mencari bekalan iman dan taqwa.. sampai masa kita semua akan kembali ke negeri akhirat yang kekal abadi.. negeri yang tiada penghujungnya.. cubalah kita fikir dan renungkan sejenak dengan akal kurniaan Allah Azza Wajalla kepada kita.. Dari manakah kita datang?? Tujuan apakah kita hidup di dunia ini?? dan kemanakah kita akan pergi selepas ini.. Mashaallah Tabarakallah =)
dunia sementara, akhirat kekal selamanya.. salam perjuangan daripada saya nashznasrul..
No comments:
Post a Comment